Hadirkan Ahli di Bidang Kelautan, PPS dan FP Unibos Selenggarakan Kuliah Umum Bagi Mahasiswa

MAKASSAR- Program Pascasarjana (PPS) dan Fakultas Pertanian (FP) Universitas Bosowa (Unibos) selenggarakan Kuliah Tamu dengan Topik “Strategi Bisnis Blue Ekonomi dalam Pembangunan Ekonomi Global Sustainable” yang belangsung di Gedung Pascasarjana Unibos, Jumat, 26 Juni 2024.

Kuliah Umum menghadirkan Dr. Mauli Kasmi, S.Pi., M.Si., selaku fouder CV. Rezky Bahari dan PT. Meidyfarm yang bergerak di bidang eksportir karang hidup dan ikan hias sebagai pemateri.

Kegiatan turut dihadiri oleh Direktur Pascasajarna Unibos, Prof. Dr. Ir. A. Muhibuddin, M.P., Asisten Direktur I PPS Unibos, Dr. Syamsul Bahri, S.Sos., M.Si., KPS Magister Budidaya Perairan, Dr. Ir. Sri Mulyani, M.M., Dekan FP Unibos Dekan FP Unibos, Ir. A. Tenri Fitriyah, M.Si., Ph.D., didampingi oleh WD I, WD II, KPS Budidaya Perairan dengan mahasiswa PPS Budidaya perairan dan mahasiswa program sarjana Budidaya Perairan S1. 

Saat membawakan materinya, Dr. Mauli Kasmi, S.Pi., M.Si., menyebutkan bahwa pemanfaatan teknologi di masa kini sangat berpotensi untuk menciptakan bisnis yang ramah lingkungan. 

“Dengan menggunakan teknologi seperti IoT, AI, dan Big Data untuk memantau ekosistem dan sumber daya lebih efisien dan efektif, kita berpotensi untuk membuat inovasi dan teknologi yang ramah lingkungan, ” ujarnya. 

Selanjutnya, ia juga menyebutkan peran penting dari bisnis blue economy dalam membangun ekonomi global yang berkelanjutan. 

“Bisnis Blue Economy dapat berperan dalam pembangunan ekonomi global yang berkelanjutan dan ramah lingkungan serta dengan dampak lain yakni memastikan keberlanjutan ekosistem laut untuk generasi mendatang, ” jelasnya. 

Di sisi lain, Dekan FP Unibos, Ir. A. Tenri Fitriyah, M.Si., Ph.D. menyebutkan kesan dan harapannya atas pelaksanaan kegiatan hari ini. 

“Melalui kuliah umum ini bisa memantik gagasan dan inovasi bagi dosen dan mahasiswa khususnya pada program studi Budidaya Perairan yang berkaitan dengan potensi bahari dan kelautan, ” tuturnya.